Motivasi: Kerang dan Mutiara

True motivation was created for you to reaching your dream, your love, to conquer your fear, your weakness and to bring a new perception that we can upside down the worlds by our new spirit - our new purpose of life.

Adsense

Wednesday, October 28, 2015

Motivasi: Kerang dan Mutiara

Suatu hari.... seekor anak kerang di dasar laut mengadu dan mengeluh kepada ibunya sebab sebutir pasir tajam memasuki tubuhnya yang merah dan lembek. Anakku, kata sang ibu sambil bercucuran air mata, Tuhan tidak menciptakan bangsa kerang memiliki tangan sehingga ibu tidak dapat menolongmu. :'(
"Sakit sekali bu", kata anak kerang tadi dan ibunya menjawab "ibu tau nak bagaimana sakitnya". Tetapi terimalah hal itu dengan berserah dan bersabar. Kuatkanlah hatimu. Jangan terlalu lincah lagi. Kerahkanlah semangatmu untuk melawan rasa pedih dan sakit yang menusuk itu. Balutlah pasir yang tajam itu dengan getah diperutmu, hanya itulah yang dapat kamu perbuat, kata ibunya dengan sendu namun lembut. :)
Maka si anak kerangpun melakukan nasihat ibunya dan setiap kali rasa sakit itu menusuk dagingnya maka iapun segera membaluti pasir tersebut dengan getah di dalam tubuhnya. Walaupun terkadang ditengah kesakitannya, ia meragukan nasihat dari ibunya ia tetap melakukannya dengan air mata selama bertahun-tahun. 
Tetapi tanpa disadarinya sebutir mutiara mulai terbentuk dalam dagingnya. Makin lama makin halus dan rasa sakitnyapun makin berkurang. Semakin lama mutiaranya semakin besar dan rasa sakitpun semakin lama semakin terasa wajar baginya. akhirnya setelah sekian tahun kemudian, sebutir mutiara besar, utuh dan bercahaya terbentuk dengan sempurna dan berharga. Dirinya kini, sebagai hasil dari pengorbanannya melalui proses menyakitkan itu menjadi seekor kerang yang paling indah diantara kerang yang tidak membiarkan pasir masuk kedalam tubuhnya :)
Apa yang kita pelajari?
Terkadang kekecewaan dan penderitaan akan selalu dalam kehidupan ini, tetapi cara kita berpikir dan bertindak akan menentukan apakah kita seorang pemenang atau hanya sebagai seorang yang hanya menerima nasib. 
Pasir yang masuk dalam hidup kita itu bisa jadi masalah yang merusak kehidupan kita atau bisa menjadi alat yang membuat kita untuk terus berjuang menghadapi masalah kehidupan ini. Cara kita menghadapi masalah adalah menentukan kita berharga atau tidak. 
Terus bersyukur atas apa yang diberikan Tuhan kepada kita, walaupun kita merasa ada yang kurang dalam diri kita. Tetaplah ingat bahwa Tuhan menciptakan kita sempurna dan selalu menjadikan kita sempurna.
Tuhan Memberkati :)

No comments:

Post a Comment